Ada banyak jenis peralatan kaca, terutama termasuk kategori berikut:
Float Production Line: Peralatan yang digunakan untuk menghasilkan kaca datar, yang membentuk pita kaca kontinu dalam penangas timah melalui cairan kaca cair.
Lini produksi float: Digunakan untuk menghasilkan produk kaca dari berbagai spesifikasi, seperti botol kaca, tabung kaca, dll.
Tempering Furnace: Digunakan untuk dengan cepat mendinginkan kaca setelah pemanasan untuk meningkatkan kekuatan dan ketahanan benturan kaca.
Homogenisasi tungku: Digunakan untuk menghomogenisasi gelas untuk meningkatkan sifat fisik dan kimianya.
Garis laminasi: Digunakan untuk memproduksi kaca laminasi untuk meningkatkan keamanan dan insulasi kaca.
Garis isolasi: Digunakan untuk memproduksi kaca isolasi dengan isolasi termal yang baik dan kinerja isolasi suara.
Garis pelapis: Digunakan untuk melapisi satu atau lebih lapisan film di permukaan kaca untuk meningkatkan sifat optik dan listriknya.
Peralatan Layar Sutra: Digunakan untuk menyaring cetakan pada kaca untuk menghasilkan berbagai pola dan teks.
Mesin Gerinda Tepi Glass: Digunakan untuk memproses tepi kaca untuk meningkatkan presisi dan kerataannya.
Mesin Cuci Glass: Digunakan untuk membersihkan permukaan kaca dan menghilangkan kotoran dan kotoran.
Mesin Polishing: Digunakan untuk memoles kaca untuk meningkatkan hasil akhir dan transparansi.
Loading Table: Digunakan untuk menempatkan potongan kaca pada jalur produksi untuk pemrosesan selanjutnya.
Mesin pemotong: Digunakan untuk memotong potongan -potongan besar kaca menjadi ukuran dan bentuk yang diperlukan.
Machine Machine : Digunakan untuk mengebor lubang dalam kaca agar mudah dipasang dan memperbaiki.
Mesin Engraving: Digunakan untuk mengukir pada kaca untuk membuat berbagai pola dan bentuk.
Perangkat ini banyak digunakan di banyak industri seperti konstruksi, mobil, peralatan rumah tangga, furnitur, dll. Untuk memenuhi berbagai kebutuhan pemrosesan dan persyaratan efisiensi produksi.